Original by
Unknown
Minggu, 26 Februari 2012

Suatu hari, ditempat meja buku belajar anak sekolah, ada 2 benda yang biasa berperan dalam kehidupan anak sekolahan, iya betul.. 2 benda itu adalah pensil dan penghapus, di dalam sebuah buku yang ditutup itu, si pensil dan si penghapus sedang menggobrol dengan asyiknya,
Pensil menyapa lalu berbicara : "Hei Maafkan aku, Penghapus..."
Penghapus menjawab : "Maafkan aku ??(heran) untuk apa Pensil ?? Kamu tidak melakukan kesalahan apapun kepadaku..."
Pensil meneruskan : "Aku minta maaf karena aku telah membuatmu terluka. Setiap kali aku melakukan kesalahan, kamu selalu berada disana untuk menghapusnya. Namun setiap kali kamu membuat kesalahanku lenyap, kamu kehilangan sebagian dari dirimu. Kamu akan menjadi semakin kecil dan bisa habis nantinya..."
Penghapus berdalih : "Hal itu memang benar...Namun aku sama sekali tidak merasa keberatan. Kau lihat, aku memang tercipta untuk melakukan hal itu. Diriku tercipta untuk selalu membantumu setiap saat kau melakukan kesalahan. Walaupun suatu hari, aku tahu bahwa aku akan pergi dan kau akan mengganti diriku dengan yang baru.
Aku sungguh bahagia dengan peranku. Jadi tolonglah, kau tak perlu khawatir untuk ini. Dan Aku tidak suka bila melihat dirimu bersedih..."
******
Dari sini,
Si Penghapus adalah Orang Tua kita...
Sedangkan Si Pensil adalah diri kita sendiri....
Orang tua akan selalu ada untuk anak-anaknya...
Untuk memperbaiki kesalahan anak-anaknya...
Namun, terkadang, seiring berjalannya waktu...
Orang tua akan terluka dan akan menjadi semakin kecil...
(Bertambah tua dan akhirnya meninggal).
Walaupun anak-anak mereka pada akhirnya akan menemukan seseorang yang baru (Suami atau Istri),
Namun orang tua akan selalu tetap merasa bahagia atas apa yang mereka lakukan terhadap anak-anaknya dan akan selalu merasa tidak suka bila melihat buah hati tercinta mereka merasa khawatir ataupun sedih.
Dan Kelak suatu hari...
"Yang tertinggal hanyalah "Serutan" si penghapus dengan Segala kenangan yang pernah kita lalui dan miliki bersama mereka..."
Jadi hargai moment indah ini bersama orang tuamu selama kamu masih mempunyainya disampingmu sekarang ini.
0 komentar:
Posting Komentar